Senin, 13 November 2017

Fungsi Humas yang Harus Diterapkan Oleh Konsultan

Image result for KONSULTAN PUBLIC RELATIONS

konsultan pr jakarta - Keberadaan Hubungan Masyarakat (Humas) disuatu organisasi atau perusahaan biasanya di ketahui dari ada bagian atau departemen Humas. Di beragam perusahaan di Indonesia pemakaian arti Public Relations yaitu sama banyak dengan Humas. Biasanya, instansi atau organisasi pemerintah masih tetap memakai arti Humas, sesaat perusahaan swasta lebih suka memakai arti public relations.

Bila lihat dengan pengertian, dalam bhs Indonesia Public Relations (PR) ditranslate jadi Hubungan Orang-orang (Humas), dan beberapa pakar setuju tentang ke-2 hal itu, baik PR ataupun Humas. Oleh karenanya, dalam riset ini peneliti memberi pengertian Public Relations (PR) sama juga dengan Hubungan Orang-orang (Humas).

International Public Relations Associations (IPRA) mendeskripsikan Humas jadi peranan manajemen terencana dan kontinyu melalui organisasi dan instansi swasta atau negara untuk peroleh pengertian, simpati dan support dari beberapa orang yang berkaitan atau barangkali ada hubungan dengan riset opini umum diantara mereka (Elvinarto, 2011 : 10).

Menurut Denny Griswold :
Hubungan orang-orang yaitu peranan manajemen yang mengevaluasi sikap umum, pelajari kebijakan dan prosedur perorangan atau organisasi sesuai sama kebutuhan umum, dan menggerakkan program untuk memperoleh pemahaman dan penerimaan umum (Novan, 2011 : 33).

Menurut Edward L. Bernays :
Humas memiliki tiga makna : (1) penerangan pada umum, (2) persuasi pada umum untuk merubah sikap dan perilaku umum, (3) usaha untuk menjadikan satu sikap dan tingkah laku suatu instansi (Elvinarto, 2011 : 10).

Menurut Doug Newsom dan Alan Scott, dalam This is PR, edisi ke-3 :
Humas yaitu tanggung jawab dan sikap tanggap dalam kebijakan dan info untuk kebutuhan utama instansi berkaitan dan orang-orangnya (Elvinarto, 2011 : 12).

Menurut Frank Jefkins :
Suatu hal yang merangkum keseluruhnya komunikasi yangterencana, baik itu kedalam ataupun ke luar pada suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rencana menjangkau sebagian maksud khusus yang berlandaskan pada sama-sama pengertian (Morissan, 2008 : 8).

Dari pendapat-pendapat itu Peneliti menyimpulkan kalau Humas adalah sebuah profesi yang mengelola komunikasi untuk membuat hubungan baik pada instansi atau organisasi baik perusahaan keuntungan ataupun non keuntungan dengan publiknya. Dalam hal semacam ini orang-orang adalah tujuan utama Humas karena memiliki peran memastikan keberlangsungan hidup sebuah instansi.
Sedang Humas Perusahaan, menurut Suhandang (2004 : 163) dengan institusional, suatu perusahaan adalah instansi dimana terdapat grup orang yang dengan tertentu melakukan beberapa aktivitas usaha. Grup beberapa orang yang terdiri atas beberapa kelompok :
  • Adminidtrator, yakni beberapa orang yang memastikan dan menjaga maksud perusahaannya, atau mereka yang memastikan policy (kebijaksanaan) perusahaan. 
  • Manajer, yakni mereka yang memimpin segera kerja ke arah tercapainya harapan perushaan dengan konkrit.
  • Tenaga staf, yakni beberapa orang yang menolong, baik administrator ataupun manajer. Biasanya mereka terbagi dalam beberapa pakar dalam semua bagian berkaitan dengan usaha perusahaannya. Seperti pakar keuangan, pakar tehnik, pakar kimia, dsb. 
  • Pegawai (karyawan), yakni mereka yang melakukan pekerjaan lapangan sesuai sama sektor bisnis yang diperlukan perusahaannya, baik yang berbentuk administratif, tehnik, maupun pekerjaan kasar. 
Hingga, hal itu sangat terkait dengan tingkat perkembangan perusahaan. Bahkan juga, ada yang memiliki pendapat, suksesnya suatu perusahaan tidak lepas dari tingkat profesionalisme pengelolaanya. Memiliki citra perusahaan yang positif jadi salah satu usaha dalam menarik perhatian umum.

Lihat juga : konsultan public relations

0 komentar:

Posting Komentar